OKU Selatan Sumsel–Kontestasi pemilihan umum Kepala Daerah (Pilkada) tidak lama lagi akan dimulai. Di informasikan, Pilkada Bupati/Wakil Bupati, Walikota/Wakil Walikota hingga pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur akan berlangsung pada 27 November 2024 mendatang.
Berkaitan hal tersebut, Partai-partai Politik sudah mulai membuka pendaftaran untuk para calon yang akan berkompetisi di pesta demokrasi 5 tahunan itu. Salah satunya DPC PDIP kabupaten OKU Selatan.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP kabupaten OKU Selatan Chorinda mengatakan, pihaknya telah membuka pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati untuk Pilkada OKU Selatan 2024. Sejauh ini sudah ada 4 bakal calon yang mengambil formulir pendaftaran.
“Alhamdulillah sejak dibuka pada Selasa 16 April kemarin, hari ini sudah ada 4 pasang bakal calon Bupati dan bakal calon Wakil Bupati yang telah ngambil formulir,” kata Chorinda, Rabu (17/04/2024).
Chorinda menyebut 4 kandidat tersebut yakni Iwan Hermawan, Abu Sama, Hengki Irawan dan Heri Martadinata.
“Dari ke 4 pasang bakal calon tersebut, dua kandidat datang secara langsung yakni pasangan Iwan Hermawan dan Hengki Irawan,” terangnya
Sementara untuk pasangan Abu Sama dan Heri Martadinata tambah Chorinda, mengirimkan utusannya untuk mengambil formulir pendaftaran.
“Karena yang bersangkutan sedang di luar daerah, maka keduanya mengirim utusan untuk mengambil formulir pendaftaran,” jelasnya
Lebih lanjut ia mengatakan, untuk pengembalian formulir ini nanti, pihaknya berharap masing-masing kandidat dapat mengembalikan secara langsung tanpa perwakilan.
“Untuk pengembalian formulir pendaftaran ini nanti tidak bisa diwakilkan, harus yang bersangkutan atau kandidatnya,” tegasnya
Chorinda juga mengatakan, PDIP sendiri masih membuka pendaftaran bakal calon bupati/wakil bupati yang akan diusung dalam Pilkada serentak tahun ini.
“Pendaftaran kita buka dari tanggal 16 April sampai 20 April 2024,” urainya
Lebih lanjut ia mengatakan, pendaftaran ini dibuka untuk umum. Hanya saja menurut Indah sapaan akrab Chorinda, calon yang akan diusung PDIP di Pilkada nanti akan dilihat dari elektabilitas.
Survei elektabilitas lanjut Chorinda, jadi syarat mutlak yang ditetapkan DPP. Selain itu faktor yang menentukan adalah tingkat pengenalan di masyarakat.
”Kalau maunya kita ya kader internal. Tapi arahan DPP, hasil survei itu syarat mutlak. Yang kedua melihat kondisi lapangan,” tandasnya (Red)