OKU Sumsel, wartamedia.id–Buntut dari chatting mesum oknum kepala desa Sundan, puluhan elemen masyarakat OKU lakukan aksi demo, para pendemo ini juga meminta oknum kepala desa tersebut untuk segera di pecat dari jabatannya, aksi demo ini di laksanakan di halaman kantor Inspektorat kabupaten OKU. Senin (22/5/22)
Sementara itu, Antoni perwakilan elemen masyarakat dalam orasinya menjelaskan bahwa, seorang kepala desa seharusnya mencerminkan perilaku dan akhlak yang bijak, apalagi seorang kepala desa merupakan pejabat publik yang menjadi tauladan bagi masyarakat.
“Kami sebagai masyarakat sangat menyesalkan perilaku oknum kepala desa Sundan tersebut, sudah menodai kepercayaan masyarakat, apalagi seorang pejabat yang tidak menunjukan etika yang baik, dengan mengirim video porno kepada seorang mahasiswi, hal ini tentunya kami menilai oknum kades tersebut memiliki otak mesum”,ujar Antoni
Antoni juga meminta kepada pihak Inspektorat kabupaten OKU, agar segera melakukan langkah-langkah hukum dan meminta inspektorat kabupaten OKU agar segera melakukan pemecatan terhadap oknum kepala desa yang diduga melakukan perbuatan asusila tersebut.
“Jika hal ini terjadi di Aceh sudah dilakukan hukuman cambuk, apalagi ini secara hukum adat dan hukuman pidana itu tidak dibenarkan, dan kami akan melakukan aksi masa lanjutan bila tuntutan kami tidak di proses, kami juga akan membawa masa dengan jumlah lebih besar lagi”,Jelas Toni
Sementara itu Yandri selaku kordinator aksi saat di wawancarai awak media, mengatakan hal ini bermula dari salah satu mahasiswi yang melakukan kuliah kerja nyata (KKN) di desa sundan, setelah selesai melakukan KKN di desa itu, oknum kepala desa ini melakukan chatting kepada mahasiswi bernama DA.
“Dalam chatting nya via WhatsApp oknum kepala desa ini, melakukan bujuk rayu kepada DA , setelah melakukan bujuk rayu, oknum kades ini juga mengirimkan video porno. Tak hanya itu ia juga mengajak DA untuk makan siang di rumah makan ternama di kabupaten OKU. Dan oknum kepala desa ini juga meminta DA mencarikan teman wanita, untuknya, berserta temannya”,ujar Yandri menjelaskan isi dalam chatting pribadi WhatsApp milik DA yang sudah di screen shot oleh korban
Selain itu, Yandri juga menjelaskan pernyataan sikap dari tuntutan aksi hari ini yakni, mendesak PJ Bupati OKU melalui inspektorat kabupaten OKU untuk segera membentuk tim pencari fakta guna mengungkap adanya dugaan pelecehan seksual yang diduga dilakukan oleh oknum kepala desa sundan Kecamatan lengkiti tersebut.
Pihaknya juga mendesak agar segera melakukan pemanggilan dan memeriksa oknum kepala desa tersebut untuk dimintai keterangan.
“Kami juga meminta kepada PJ Bupati OKU dan Inspektorat Kabupaten OKU, untuk segera memberhentikan oknum kepala desa tesebut, karena hal ini sudah menyalahi etika sebagai pejabat publik”,pintanya
Aksi ini juga di sambut langsung oleh Elman Firus selaku Inspektur pembantu wilayah IV Kabupaten OKU sembari mengucapkan terimakasih pada masa pendemo.
“Terkait aksi dan tuntutan ini, nanti akan kami laporkan terlebih dahulu kepada inspektur, karena hari ini inspektur sedang mendampingi Pj Bupati OKU”, jelasnya (Tim/Red)