OKU Selatan Sumsel–Komisi Pemilihan Umum Kabupaten OKU Selatan melaksanakan kegiatan pembuatan rekening untuk anggota Panitia Pemungutan Suara atau PPS dan rekening operasional sekretariatan PPS dan PPK. Sabtu (06/07/2024)
Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten OKU Selatan, Doni Yansen melalui Kasubbag Hukum dan SDM Fadilah Mershad mengatakan, pembukaan rekening oleh penyelengara Pemilu Kada dilakukan oleh pihak Bank Sariah Indonesia (BSI) cabang Belitang OKU Timur yang berlangsung di Kantor Komisi Pemilihan Umum Kabupaten OKU Selatan.
Dikatakannya, pembukaan Rekening penyelenggara di tingkat PPS bertujuan untuk memperlancar dan memudahkan Penyelenggara di tingkat Desa dan Kecamatan dalam memperoleh honor mereka termasuk untuk memperlancar kegiatan tahapan pemilu di tingkat Desa dan Kelurahan.
“Adapun tujuan membuka rekening ini, untuk mempermudah penyaluran gaji anggota PPS dan biaya operasional PPS dan PPK,” jelasnya
Lebih lanjut ia mengatakan, selain mempermudah penyaluran gaji dan biaya operasional, dibukanya rekening ini juga bertujuan untuk meminimalisir penyalahgunaan keuangan.
Pembukaan Rekening ini juga, dilakukan oleh masing-masing penyelenggara tingkat PPS dari masing-masing kecamatan yang ada di kabupaten OKU Selatan.
Fadillah Mershad juga mengatakan, jumlah Anggota Panitia Pemungut Suara (PPS ) untuk pemilu Kada tahun 2024 yang membuat rekening berjumlah 777 anggota dari 259 desa dan kelurahan di kabupaten OKU Selatan.
Sementara itu, Ridho Namara selaku Branch Manager Bank BSI mengatakan untuk mempermudah nasabah dalam membuka rekening pihaknya melakukan jemput bola ke kantor Sekretariat KPU OKU Selatan.
“Untuk mempermudah nasabah dalam hal ini anggota PPS dalam membuka rekening, kami dari pihak Bank BSI cabang Belitang OKU Timur turun langsung ke lapangan,” terangnya
Dikatakannya juga, dalam membuka rekening gaji maupun giro, pihaknya memberlakukan persyaratan standar, seperti KTP, SK anggota PPS dan PPK.
“Selain itu, nasabah juga wajib menyetor uang Rp 100.000,- kepada BSI sebagai setoran awal tabungan. Uang Rp 100.000,- ribu ini, Rp 50.000,- sebagai saldo beku dan Rp 50.000,- merupakan tabungan awal nasabah,” urainya
Lebih lanjut ia, menyampaikan selain upaya jemput bola, bank Syariah Indonesia (BSI) juga menghadirkan aplikasi online untuk mengakomodasi tingginya aktivitas dan mobilitas masyarakat di era digital.
“Hanya dengan mendownload aplikasi BSI Mobile di telepon genggam, saat ini masyarakat dapat membuka rekening dengan mudah, cepat, di mana saja dan kapan saja,” tandasnya (Red)